Mekanisme Pematangan Gonad pada Ikan:


Mengenal Hormon Gonadotropin,

Luteinizing Hormone Releasing Hormone (LHRH) dan

Hormon Steroid

Hallo Sobat Perikanan👋

Mari Kenali 3 Hormon yang Berperan Penting dalam Proses Pematangan Gonad pada Ikan.

Hormon untuk Reproduksi Ikan Beberapa jenis hormon yang potensial digunakan untuk merangsang ovulasi dan pemijahan pada ikan dapat dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu (1) gonadotropin, (2) LHRH dan (3) steroid. Penjelasan tentang ketiga kelompok hormon ini adalah sebagai berikut:

1.    Gonadotropin

         Gonadotropin adalah hormon reproduksi dari golongan protein yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisa. Jika hormon yang digunakan untuk merangsang ovulasi dan pemijahan adalah gonadotropin, maka organ yang dimanipulasi adalah gonad. Penggunaan hormon gonadotropin untuk merangsang ovulasi dan pemijahan relatif sudah lama digunakan. Hormon gonadotropin yang potensial untuk tujuan rangsangan pembiakan ikan terdiri atas (1) ekstrak kelenjar hipofisis, (2) gonadotropin semimurni dan (3) gonadotropin mamalia.

2.     Luteinizing Hormone Releasing Hormone (LHRH)

        LHRH yang banyak digunakan adalah LHRH analog (a-LHRH). Kelebihan pemakaian a-LHRH adalah (1) membebaskan gonadotropin asli, (2) tersedia dalam bentuk murni, (3) spesifitasnya rendah, (4) kemungkinan efek samping kecil, (5) dosis yang digunakan rendah.

3. Hormon Steroid

      Hormon steroid dapat merangsang pematangan gonad dan pemijahan pada 17β-estradiol dan testosterone.

   Lalu seperti Apa Mekanisme dari Awal Sampai Akhir Proses Pematangan Gonad Pada Ikan? 

      Berikut proses pematangan gonad pada ikan berlangsung:

Sinyal lingkungan seperti perubahan suhu, hujan, petrikor (aroma alami yang dihasilkan saat hujan turun di tanah kering), dan substrat diterima oleh sistem saraf pusat (SSP) dan diteruskan ke hipotalamus di brain/otak. Hipotalamus merespon sinyal lingkungan dengan mensekresikan hormon gonadotropin releasing hormone (GnRH) yang selanjutnya bekerja pada pituitary/hipofisis.

Hipofisis merespon kerja hormon GnRH dengan mensekresikan hormon gonadotropin-I yang bekerja pada lapisan teka pada oosit sehingga lapisan teka mensintesis hormon testosteron, selanjutnya di lapisan granulosa testosteron tersebut diubah menjadi hormon 17β-estradiol oleh enzim aromatase. Hormon 17β-estradiol kemudian akan merangsang hati untuk untuk mensintesis vitelogenin (bakal kuning telur). Vitelogenin yang diproduksi di hati selanjutnya dibawa oleh aliran darah ke gonad dan secara selektif akan diserap oleh lapisan folikel. Akibat menyerap vitelogenin maka oosit akan tumbuh membesar sampai mencapai ukuran maksimum dan akhirnya menghentikan penyerapan.

Kondisi ketika oosit sudah maksimum dan berhenti menyerap vitelogenin dari hati dikatakan bahwa kuning telur (egg yolk) telah berada pada fase dorman dan menunggu sinyal lingkungan untuk pemijahan. Rangkaian proses ini dapat diringkas seperti disajikan pada (Gambar 1):

Gambar 1. Proses Pematangan Gonad pada Ikan

Sumber Foto: Buku Endokrinologi Ikan/Muzahar (2020)

 

Sumber:

Muzahar. 2020. Endokrinologi Ikan. Edisi 1. Umrah Press. Gedung Rektorat Universitas Maritim Raja Ali Haji Lantai III. Jln. Raya Dompak, Tanjungpinang-Kepri 29111 Telepon: 0771-7001550, Fax: 0771-7038999 Email: umrahpress@gmail.com / umrah press@umrah.ac.id.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dampak Perubahan Iklim dan Cuaca Terhadap Lingkungan Laut : Kondisi Saat Ini dan Solusi untuk Masa Depan.

Mengenal Kelenjar Endokrin Pada Ikan serta Fungsinya di Dalam Tubuh Ikan

Penyimpangan Semu Pada Hukum Mendel: Interaksi Genetik Intermediet